Bikers Indonesia. 12 April 2011 - Antilock Bracking System atau disingkat ABS sudah banyak diaplikasikan pada sepeda motor. Salah satunya adalah di Honda CBR250R, tapi bila melihat secara detail perangkat ABS ini ternyata ribet! Tapi tenang, Bosch Jepang sedang mengembangkan perangkat ABS yang lebih simpel.
Pada Honda CBR250R ada ECU atau Electronic Control Unit khusus ABS yang terpisah dengan ECU pengapian, lalu ada juga modulator yang mengatur tekanan fluida di masing-masing roda. Modulator ini diletakan di bawah jok pengendara dan cukup membutuhkan ruang.
Tapi Bosch Jepang, perusahaan yang khusus mengembangkan teknologi-teknologi terbaru ini mencoba menggabungkan semuanya dalam sebuah kesatuan. Pada gambar yang didapat dari Visor Down ini bisa dilihat ada sebuah master rem depan lengkap dengan tuasnya.
Bukan hanya master rem dengan katup solenoida saja, tapi juga sudah ada ECU dan sebuah pompa ABS yang terintegrasi jadi satu. Hasilnya, ukurannya hanya sedikit lebih besar dari master rem konvensional kan?
Hal yang sama juga tentunya bisa diaplikasikan pada ABS di roda belakang. Tapi yang menjadi kekhawatiran adalah, saat terjadi kecelakaan tuas rem dengan dan master rem sering kali mengalami kerusakan.
Nah, kalau yang ini yang rusak pasti akan jadi mahal biaya perbaikannya, di master rem-nya sudah ada ECU ABS-nya!
Pada Honda CBR250R ada ECU atau Electronic Control Unit khusus ABS yang terpisah dengan ECU pengapian, lalu ada juga modulator yang mengatur tekanan fluida di masing-masing roda. Modulator ini diletakan di bawah jok pengendara dan cukup membutuhkan ruang.
Tapi Bosch Jepang, perusahaan yang khusus mengembangkan teknologi-teknologi terbaru ini mencoba menggabungkan semuanya dalam sebuah kesatuan. Pada gambar yang didapat dari Visor Down ini bisa dilihat ada sebuah master rem depan lengkap dengan tuasnya.
Bukan hanya master rem dengan katup solenoida saja, tapi juga sudah ada ECU dan sebuah pompa ABS yang terintegrasi jadi satu. Hasilnya, ukurannya hanya sedikit lebih besar dari master rem konvensional kan?
Hal yang sama juga tentunya bisa diaplikasikan pada ABS di roda belakang. Tapi yang menjadi kekhawatiran adalah, saat terjadi kecelakaan tuas rem dengan dan master rem sering kali mengalami kerusakan.
Nah, kalau yang ini yang rusak pasti akan jadi mahal biaya perbaikannya, di master rem-nya sudah ada ECU ABS-nya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar