Sabtu, 16 Oktober 2010

AISI Dorong Pemerintah Terapkan Standart Euro 3


Jakarta, 16 Oktober 2010 - Seluruh anggota Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) telah sepakat untuk menerapkan standar Euro 3 untuk emisi gas buang sepeda motor.

Hal ini dikatakan Vice President Director AHM Johannes Loman kepada wartawan saat workshop di Lembang, Jumat (15/10/2010).

PT.Astra Honda Motor meminta kepada pemerintah agar menerapkan standar Euro 3 pada 2013 nanti. PT. AHM sendiri sebenarnya telah memiliki rencana untuk memasukkan teknologi injeksi pada seluruh motor produksi Honda.

"Ada rencana tapi belum bisa karena kita sesuaikan dengan keadaan Sekarang," ujarnya.

Menurut Johannes jika pemerintah telah menetapkan standar Euro 3 dapat dipastikan seluruh produsen sepeda motor akan menerapkan teknologi injeksi kepada seluruh sepeda motor. Honda sendiri telah memiliki komitment untuk melokalisasi semua produk injeksi jika pemerintah telah menerapkan standar Euro 3.

"Sehingga didapat harga yang lebih murah,"jelasnya.

Johannes menyatakan harga untuk sepeda motor injeksi sendiri masih Mahal sehingga sulit dijangkau masyarakat. Produk motor Honda yang Telah ditanam teknologi injeksi, Supra X 125 penjualannya masih Rendah.

"Sebelumnya harus ada persiapan seperti kebijakan pemerintah dan Sosialisasi, 1-2 tahunlah waktu persiapan karena kalau mendadak Masyarakat kesulitan membeli motor karena harga tinggi,"ucapnya.

Dikatakan bahwa produksi dan permintaan terhadap teknologi injeksi pada sepeda motor masih rendah. "Volumenya kecil 3-5 ribu unit perbulan karena harga masih tinggi," tambahnya.

Kerena itu AHM dalam menerapkan standar Euro 3 memerlukan berbagai persiapan sehingga AHM menilai 2013 merupakan waktu yang tepat untuk menerapkan Euro 3 jika sudah dipikirkan dari sekarang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar